1. Kembangkan Skill Kreatif dan Analitikal
Skill analisis yang tinggi dan kemampuan berpikir secara kreatif menjadi cara awal untuk menjadi data analyst. Dikarenakan sebagai data analyst, kamu akan berkutat dengan data yang rumit, kamu harus bisa berpikir secara analitikal untuk memberikan beberapa pertanyaan kritikal dalam membantu memberikan solusi dari masalah perusahaan.
Ya, seperti yang sudah pernah dibahas beberapa media, kemampuan berpikir kritis menjadi syarat wajib untuk menjadi data analyst. Istilah-istilah seperti business metrics and growth framework harus menjadi dasar awal bagaimana pola pemecahan masalah sebagai data analyst.
Untuk mengembangkan skill ini, kita harus banyak berlatih dan terjun langsung pada masalah yang berhubungan dengan data.
2. Memperdalam Pengetahuan soal Pengolahan Data
Pekerjaan sebagai data analyst akan terinci menjadi mengumpulkan data, mengelola data, dan melaporkan data. Tools yang biasanya digunakan untuk dasar pengumpulan data adalah Excel.
Apakah hanya membutuhkan Excel untuk pengolahan data? Tentu saja tidak, Excel menjadi landasan awal bagi kalian untuk melakukan analisis. Ketika kalian akan melaporkan hasil, akan menggunakan tools yang lebih advanced seperti Power BI atau Tableau.
Menurut masterindatascience.org, seorang data analyst harus menguasai Excel dan fasih memahami analitik tingkat lanjut. Dikarenakan Excel merupakan fitur canggih yang dapat menafsirkan dan menganalisis data, ilmu-ilmu shortcut ketika melakukan analisis juga harus diketahui untuk memudahkan proses mengolah data. Berikut beberapa essential shortcut di Excel yang berguna untuk melakukan data analisis.
1. Alt + A + T or Alt + D+ F +F : To add or remove Filters
2. Ctrl + Pg Up/Pg Dn : Shift between sheets
3. Alt + A + S + S : To sort data
4. Ctrl + Spacebar : Select entire column
5. Shift + Spacebar : Select entire row
6. Ctrl + Shift + Down/Right : Select till the last non-empty cell in column/row
7. Ctrl + 0 : To hide columns
8. Ctrl + Shift + ) or Alt + O + C + U : To Unhide columns
9. Ctrl + 9 : To hide rows
10. Ctrl + Shift + ( : To Unhide rows
11. Alt + W + F + R : To freeze top row
3. Memahami SQL
SQL (Structured Query Language) adalah suatu bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengekstraksi data dari database. SQL menjadi elemen penting ketika kita ingin mempelajari dan menganalisis data. Mengidentifikasi sumber data yang valid dan memprosesnya adalah langkah awal yang dilakukan sebelum menganalisis data.
Sebagai seorang data analyst, kamu harus mengerti cara mengekstrak data menggunakan SQL karena biasanya data yang diberikan ke kamu masih berupa raw data yang berasal dari large database. Nah, untuk mengekstraksi data ini diperlukan juga critical thinking yang tepat sehingga kalian bisa menarik data sesuai dengan kebutuhan analisis.
Data dalam SQL biasanya berbentuk tabel lalu tugas data analyst adalah menarik informasi yang dibutuhkan dari berbagai tabel untuk selanjutnya dilakukan analisis.
4. Menguasai Visualisasi Data
Ketika kalian sudah berhasil mengumpulkan informasi berupa data-data yang akurat untuk menjawab atau memberikan analisis dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Sekarang, saatnya kalian memberikan presentasi soal temuan kalian.
Bagaimana caranya menjelaskan data yang begitu rumit ini ke manajer, klien atau stakeholders?
Ada istilah namanya visualisasi data, dengan ini kalian akan mempresentasikan data kalian dalam bentuk graph. Ada banyak tools yang bisa digunakan untuk membuat visualisasi data ini yang paling umum biasanya Tableau, Microsoft Power BI, dan Excel. Seorang data analyst yang ahli akan tahu bentuk graph apa yang cocok untuk menampilkan suatu data. Mereka juga bisa menyesuaikan dengan audience yang akan membaca data mereka.
Visualisasi data membantu data analyst untuk berkomunikasi lebih efisien dibandingkan mereka hanya berkomunikasi dengan kata-kata ataupun data mentah di Excel tanpa konteks.
Untuk mempelajari tentang Bagaimana membuat visualisasi Data bisa disini
5. Praktikkan Ilmu Data Analytics Kalian
Tanpa terus berlatih, ilmu yang sudah kalian dapatkan untuk menjadi data analyst juga akan memudar. Maka dari itu sering-sering berlatih dengan data dan mencoba memecahkan masalah dari large database akan membantu kalian semakin berpengalaman dan menambah portofolio kalian juga.
Berikut beberapa website yang menyediakan big dataset yang bisa kalian gunakan untuk melatih kemampuan pengolahan data kalian. Beberapa data yang ditawarkan gratis dan kalian bisa download langsung.
- Kaggle
- Data.gov
- Github
- Datahub.io
Untuk yang ingin belajar EXCEL dari PEMULA sampai JAGO bisa klik INI
6. Ikut Bootcamp dan Ambil Sertifikasi untuk Data Analytics
Ikut bootcamp dan mengambil sertifikasi akan semakin mendekatkan kamu ke karir impian sebagai data analyst. Selain berkesempatan untuk bisa belajar dari ahli di bidangnya, kamu juga akan dibantu memahami masalah real di lapangan.
Melalui sertifikasi data analytics kamu akan terpapar pola penyelesaian masalah sebagai data analyst:
Menguasai fitur advanced di Excel dan beberapa query teknikal untuk menganalisis data.
Mengerti cara penyelesaian masalah dalam bisnis, dalam hal ini kita akan dilatih cara menganalisis masalah dari segi data dan bisnis menggunakan framework. Karena sebagai data analyst, kalian harus tahu data apa yang tepat digunakan jika ingin melihat angka tertentu. Sehingga kalian juga diharuskan melihat masalah dari pandangan bisnis.
Memahami berbagai tools (seperti SQL, Python, dan Tableau) untuk keseharian pekerjaan kalian nanti. Tools ini tugasnya untuk memudahkan pekerjaan kalian sehingga kalian bisa menampilkan data yang valid dan mudah dimengerti.
Mengerjakan real case, biasanya di sertifikasi kalian akan ditugaskan melakukan analisis dari data klien. Menariknya, ketika menjadi data analyst, kalian juga diharuskan memiliki komunikasi yang baik. Karena tidak semua orang bisa mengerti data, sebagai data analyst kalian harus bisa menjelaskan angka-angka yang ada ke klien sehingga mereka lebih memahami masalah atau insight yang kalian temukan.
7. Buat Buat Curriculum Vitae (CV)
Poles CV-mu semenarik mungkin supaya langsung dilirik perekrut. Luangkan waktu khusus untuk merapihkan CV milikmu untuk memastikan tidak ada hal-hal krusial yang terlewat. Cek cara membuat CV data analyst di artikel ini: Contoh CV Data Analyst yang Baik Agar Dilirik Recruiter!
8. Buat Portfolio Data Analyst
Porfolio ini ibarat validasi terhadap hal-hal yang kamu tulis di CV. Jadi, pembuatannya tidak kalah penting! Pastikan kamu membaca panduan ini untuk bikin portfolio yang seciamik mungkin: Cara Mudah Bikin Portfolio Data Analyst untuk Pemula. Beberapa contohnya dibagikan langsung oleh data analyst di perusahaan unicorn dan multinasional.
Sekarang, semua info-info penting terkait cara menjadi data analyst sudah ada di tanganmu. Tinggal praktiknya aja. Semoga berhasil, ya!
INGIN BELAJAR EXCEL UNTUK LEBIH ADVANCE DAN MENJADI DATA ANALIST ?
KLIK LINK BERIKUT INI